Regalia News — Sebanyak 157 perwira siswa dari berbagai negara, termasuk dua perwira TNI, berhasil menyelesaikan program Defence and Strategic Studies Course (DSSC) yang diselenggarakan oleh National Defence University (NDU) People’s Liberation Army (PLA) di Beijing, Tiongkok.Beijing, 23 Juli 2025
Mabes TNI mengirim dua perwakilan, yakni Kolonel Arm Yuniar Dwi Hantono, S.Sos., M.Si., Kepala Staf Korem 152/Babullah, Kodam XV/Pattimura, serta Kolonel Marinir Yustinus R., M.Tr.(Han.), Paban I Lid Sintel Kogabwilhan III. Keduanya dipilih sebagai bagian dari pengembangan kapasitas kepemimpinan strategis dan diplomasi pertahanan.
Program DSSC diikuti oleh perwira dari berbagai negara, dibagi ke dalam kelas-kelas dengan bahasa pengantar Inggris, Prancis, Rusia, dan Spanyol. Seluruh peserta dinyatakan lulus dan menerima sertifikat dari NDU PLA. Selain itu, mereka juga memperoleh Certificate of Participation in Leadership Science and Strategic Management dari School of Public Policy and Management, Tsinghua University.
Pendidikan yang berlangsung sejak 1 September 2024 hingga 31 Juli 2025 ini setara dengan pendidikan di Sekolah Staf dan Komando TNI (Sesko TNI), dan menjadi bagian dari upaya penguatan sumber daya manusia strategis dalam menghadapi tantangan keamanan global.
Keberhasilan dua perwira TNI ini menunjukkan komitmen TNI dalam meningkatkan profesionalisme dan memperluas jejaring internasional di bidang pertahanan. Capaian tersebut juga memperkuat kerja sama pertahanan antarnegara serta memperkokoh posisi Indonesia dalam diplomasi pertahanan yang adaptif dan berorientasi global.
Sumber : Puspen TNI