Regalia News – Gubernur H. Ansar Ahmad terus mendorong percepatan vaksinasi untuk ibu hamil dan menyusui di Kepulauan Riau (Kepri). Targetnya, hingga akhir Oktober, sebanyak 5.000 ibu hamil dan menyusui di seluruh wilayah tersebut harus sudah mendapatkan vaksinasi.
Pada acara vaksinasi di RS Hj Bunda Halimah, Gubernur Ansar menyatakan bahwa langkah tersebut diambil sebagai upaya percepatan terbentuknya kekebalan kelompok atau herd immunity. Ia menekankan pentingnya vaksinasi, terutama untuk kelompok rentan seperti ibu hamil dan menyusui yang lebih rentan terhadap bahaya Covid-19.
Gubernur Ansar berpartisipasi dalam acara vaksinasi tersebut yang diadakan berkat kerja sama antara POGI (Persatuan Obstetri dan Ginekologi Indonesia), PII (Ikatan Bidan Indonesia), RS Bunda Halimah, BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional), dan berbagai pihak terkait. Ia berharap kerja sama ini dapat meningkatkan percepatan vaksinasi khususnya untuk ibu hamil dan menyusui di Kepri.
Gubernur juga menyebut bahwa diskusi segera dilakukan dengan POGI dan Dinas Kesehatan untuk mempercepat vaksinasi pada kelompok tersebut di seluruh Kepri. Menurutnya, kerja sama dengan berbagai komponen masyarakat dan pemangku kepentingan telah memperbaiki penanganan pandemi di Kepri.
Gubernur Ansar mengingatkan bahwa PPKM level empat pernah diberlakukan di Kepri, tetapi berkat kerja sama dan kerja keras bersama, tingkat kasus dan level PPKM kini telah menurun. Ia berharap agar jumlah kasus harian dapat mencapai nol.
Prestasi vaksinasi di Kepri juga disoroti, dengan total 1.263.798 orang menerima dosis pertama, mencapai 79,93% dari target sasaran, sementara dosis kedua telah disuntikkan kepada 810.519 orang atau 59,02%.
Acara vaksinasi ibu hamil dan menyusui di RS Bunda Halimah dilaksanakan secara hybrid, dengan kehadiran sejumlah tokoh seperti anggota DPR RI Hetif Saifuddin, Direktur Penyakit Tidak Menular Kemenkes RI dr. Cut Putri Ariani, dan perwakilan dari berbagai lembaga terkait. Gubernur Ansar menyampaikan terima kasih atas kerja sama semua pihak yang telah turut serta dalam percepatan vaksinasi dan penanganan pandemi di Kepri.