Regalia News — Direktorat Polisi Air dan Udara (Polairud) Polda Jawa Timur memastikan bangkai KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali telah ditemukan.
Direktur Polairud, Kombes Pol Arman Asmara Syarifudin, menyatakan kapal ditemukan dalam kondisi terbalik pada kedalaman 47,12 hingga 50 meter, berjarak sekitar 3,9 kilometer dari titik awal kecelakaan. Identifikasi dilakukan menggunakan teknologi Multibeam Echosounder dan Side Scan Sonar.
“Berdasarkan pewarnaan dan dimensi, dipastikan itu adalah KMP Tunu Pratama Jaya dalam posisi terbalik,” ujar Arman dalam keterangan pers, Minggu (13/7/2025).
Tim SAR gabungan juga mengerahkan Remote Operated Vehicle (ROV) untuk memperoleh citra video bawah laut. Langkah ini bertujuan memastikan kondisi kapal serta mendeteksi kemungkinan korban yang masih terperangkap.
Menurut Arman, pencarian dan pencitraan ini merupakan bagian dari investigasi ilmiah. Hingga kini, tim telah memeriksa 54 saksi, terdiri dari penumpang dan anak buah kapal yang selamat.
Sebagai tindak lanjut, tim akan menerapkan prosedur hot tapping system untuk mengeluarkan udara yang terperangkap di lambung kapal dan menjaga stabilitas sebelum proses pengangkatan.
“Pengangkatan akan dilakukan setelah seluruh data terkumpul, dengan metode penarikan kapal atau bantuan robot,” tutup Arman.
Sumber : Humas Polda Jatim